Serunya bekerja di perusahaan global seperti Home Credit terletak dengan adanya kesempatan untuk belajar dari rekan-rekan sesama karyawan di negara-negara lainnya.
Awal November 2017 lalu, tim External Affairs mengadakan Media Trip ke Tiongkok. Bersama
Andina Rosfieta (PR & Communications Manager), dua perwakilan media ternama di Indonesia, yaitu
M Rochmad Purboyo (
Redaktur Bisnis Indonesia) dan
Arimbi Ramadhiani (
jurnalis Kompas.com) berangkat untuk mengunjungi kantor Home Credit China di Tianjin dan Beijing. Kunjungan ini menjadi kesempatan untuk mengetahui perkembangan bisnis di negara yang memiliki pangsa pasar terbesar Home Credit di Asia.

Rombongan Media Trip ini disambut oleh
Andrea Chuda (Chief Sales Officer),
Martin Chvoj (Deputy Chief Risk Officer),
Martin Fiala (Head of Online Business)
dan
Ian Hao (PR Director). Tim External Affairs dan rekan-rekan perwakilan media banyak mendapatkan informasi dan implementasi Big Data yang berperan penting dalam perkembangan bisnis kita di Tiongkok. Rekan-rekan di sana juga bercerita tentang pentingnya meningkatkan literasi keuangan masyarakat, yang merupakan komitmen kita sebagai perusahaan pembiayaan yang bertanggung jawab.

Topik yang paling menarik hari itu adalah mengenai implementasi teknologi pada jasa pembiayaan di Tiongkok. Rekan-rekan media kagum saat mengetahui bahwa hanya dalam 15 menit pelanggan Home Credit China sudah mendapatkan keputusan atas pengajuan aplikasi pembiayaannya. Proses pengajuan aplikasi ini didemonstrasikan secara langsung di POS atau
point-of-sales bersama
Mirror Wang (PR Senior Specialist) dan
Cathy Du (PR Manager). Ternyata di negara Tiongkok, seluruh proses pengajuan aplikasi dilakukan secara online melalui tablet/gadget sehingga prosesnya menjadi jauh lebih mudah dan cepat.

Untuk terus bisa berkembang sebagai perusahaan FinTech, tentunya banyak pelajaran yang dapat dipetik dari cerita rekan-rekan di Home Credit China. Nantikan juga inovasi baru lainnya dari kami di Home Credit Indonesia untuk membuat segala hal yang bermakna dalam hidup masyarakat Indonesia menjadi lebih terjangkau.